-->




Peringati HUT ke-26, Pemkab Landak Mantapkan Komitmen Menuju Daerah Mandiri dan Berkelanjutan

Foto, upacara bendera peringatan HUT Pemkab Landak ke 26, di halaman Kantor Bupati Kabupaten Landak, (13/10/2025), ( foto istimewa).
(NGABANG), WARTALANDAK.NET– Pemerintah Kabupaten Landak menggelar upacara puncak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-26 di Halaman Kantor Bupati Landak, Senin (13/10/2025). Upacara dipimpin langsung oleh Bupati Landak, Karolin Margret Natasa, dan berlangsung khidmat dengan dihadiri berbagai unsur pimpinan daerah serta tokoh masyarakat.

Turut hadir anggota Komisi XII dan Badan Anggaran DPR RI dari Fraksi PDIP Dapil Kalbar I, Cornelis, bersama istri, Anggota DPRD Provinsi Kalbar Angeline Fremalco, Oktapius, dan Yahanes Desianto. Hadir pula Wakil Bupati Landak Erani, Sekda Landak, Forkopimda, para kepala instansi vertikal, tokoh pendiri Kabupaten Landak, serta jajaran ASN Pemkab Landak. Seluruh peserta tampak mengenakan busana Wastra Nusantara, menambah semarak nuansa kebangsaan dalam peringatan tersebut.

Usai upacara, dilakukan penyerahan sejumlah penghargaan. Di antaranya, piagam penghargaan Pengawasan Arsip Eksternal dari Pemerintah Provinsi Kalbar serta satu unit truk arm roll dari BPD Kalbar. Pemerintah Kabupaten Landak juga memberikan apresiasi kepada instansi dan individu berprestasi, meliputi kategori inovasi daerah, penyuluh pertanian teladan, guru dedikatif, tokoh adat, hingga seniman pemegang HAKI, dengan total 25 penghargaan yang diserahkan.

Dalam amanatnya, Bupati Karolin membacakan sambutan Gubernur Kalimantan Barat yang menyampaikan ucapan selamat atas peringatan hari jadi ke-26 Kabupaten Landak. Ia berharap momentum ini menjadi ajang refleksi sekaligus kebangkitan untuk membangun Landak yang semakin mandiri, maju, dan sejahtera.

“Semoga peringatan ini menjadi titik refleksi dan kebangkitan bagi seluruh masyarakat untuk terus berkontribusi membangun Landak yang mandiri dan berdaya saing,” ujar Karolin.

Disebutkan, Kabupaten Landak berdiri berdasarkan Undang-Undang Nomor 55 Tahun 1999 hasil pemekaran dari Kabupaten Pontianak (kini Kabupaten Mempawah). Di usia ke-26, Landak dinilai telah memasuki fase kematangan dalam memperkuat kemandirian daerah.

Mengusung tema “Kabupaten Landak Berkelanjutan, Bersatu, dan Berdaya”, Karolin menilai tema tersebut sejalan dengan arah pembangunan nasional dan daerah. “Berkelanjutan mencerminkan komitmen menjaga masa depan, bersatu menggambarkan semangat kebersamaan dalam keberagaman, dan berdaya menunjukkan masyarakat yang tangguh serta mandiri,” jelasnya.

Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya sinergi pembangunan daerah dengan delapan program prioritas nasional serta visi Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat 2025–2029, yaitu Terwujudnya Kalimantan Barat yang Adil, Demokratis, Religius, Sejahtera, dan Berwawasan Lingkungan.

“Landak memiliki posisi strategis dalam mendukung agenda tersebut, terutama di sektor pertanian untuk mewujudkan swasembada pangan. Pemerintah daerah juga perlu terus memperkuat reformasi birokrasi, pelayanan publik yang inovatif, serta tata kelola pemerintahan yang transparan dan akuntabel,” tegas Karolin.

Ia juga menyoroti pentingnya peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM). Berdasarkan data tahun 2024, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Landak berada di angka 69,13, masih di bawah rata-rata provinsi.

“Upaya peningkatan SDM harus terus dilakukan melalui penguatan sektor pendidikan, kesehatan, digitalisasi, serta pengembangan potensi sumber daya lokal,” tambahnya.

Mengakhiri sambutannya, Karolin mengajak seluruh elemen masyarakat untuk memperkokoh semangat persatuan dan kerja sama dalam membangun Landak yang lebih baik.

“Mari jadikan momentum HUT ke-26 ini untuk memperkuat tekad dan langkah bersama demi terwujudnya Landak yang maju, sejahtera, dan berkelanjutan,” pungkasnya.

Diterbitkan oleh Wartalandak.net (Ya' Syahdan).

Share:
Komentar

Berita Terkini