(NGABANG), WARTALANDAK.NET— Masyarakat Kabupaten Landak kini tak perlu lagi menempuh jarak jauh untuk menjalani terapi cuci darah. Bupati Landak, Karolin Margret Natasa, meresmikan Unit Dialisis di RSUD Landak pada Selasa (11/11/2025) sore.
Peresmian layanan hemodialisa tersebut turut dihadiri Wakil Ketua DPRD Landak Ezra Geovani, Sekda Landak Heri Adiwijaya, Direktur RSUD Landak, Plt Kepala Dinas Kesehatan, serta dokter penanggung jawab layanan.
Dalam kesempatan itu, Bupati Karolin meninjau langsung fasilitas dan ruang pelayanan di Unit Dialisis, termasuk peralatan yang telah siap digunakan. Ia berharap unit baru ini segera memperoleh izin operasional dari Kementerian Kesehatan agar dapat melayani pasien secepatnya, terutama peserta BPJS Kesehatan.
“Mohon doa dan dukungan semua pihak supaya layanan ini segera beroperasi dan bisa membantu masyarakat, termasuk pasien BPJS,” ujar Karolin.
Untuk tahap awal, Pemerintah Kabupaten Landak bekerja sama dengan pihak ketiga dalam penyediaan peralatan. Saat ini telah tersedia empat unit mesin dialisis yang siap digunakan, serta satu unit tambahan sebagai cadangan.
Karolin menuturkan, jumlah alat tersebut dapat ditambah ke depannya sesuai kebutuhan dan jumlah pasien. Ia juga menyebutkan bahwa layanan ini tidak hanya diperuntukkan bagi warga Landak, tetapi juga bisa melayani pasien dari kabupaten lain di Kalimantan Barat.
“Selama ini pasien dari Landak harus menjalani cuci darah di Pontianak atau Sanggau. Dengan adanya fasilitas ini, masyarakat tidak perlu lagi menempuh perjalanan jauh,” jelasnya.
Bupati Karolin menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung terwujudnya unit layanan ini, terutama tenaga medis yang bersedia bertugas di RSUD Landak.
“Ini adalah kerinduan kita bersama. Semoga keberadaan layanan cuci darah ini benar-benar meringankan beban masyarakat yang membutuhkan,” pungkasnya.
Diterbitkan oleh Wartalandak.net (Ya' Syahdan).
