(NGABANG), WARTALANDAK.NET– Bupati Landak, dr. Karolin Margret Natasa mengatakan, bahwa keberhasilan yang diraih atlit pada olah raga Porprov merupakan berkat dari beberapa faktor yang dimiliki atlet.
” Yang pertama percaya diri, gigih dalam berupaya dan semua potensi yang ada dikeluarkan, tidak pernah meremehkan lawan,” kata Bupati Landak pada acara penyerahan penghargaan olahraga dalam bentuk bonus kepada atlet berprestasi Kabupaten Landak pada kegiatan Porprov XII Kalbar Tahun 2018, di Aula besar Kantor Bupati Landak, Senin (17/12).
Selain itu, menejer, offisial, pelatih, pendamping dan tim sekretariat semua kompak serta adanya koordinasi yang solid. Tentu kekompakan inilah yang tidak boleh kita tingggalkan. Empat Tahun yang lalu, Kabupaten Landak hanya mampu berada pada urutan ke Sembilan dengan perolehan medali 14 Emas 17 perak dan 33 perunggu.
” Porprov kali ini kita boleh berbangga yang pada mulanya kita targetkan 5 besar, ternyatakan atlit mampu melebihi target tersebut. Untuk Porprov Tahun 2018 ini, Kabupaten Landak berada pada urutan ke-3 dengan perolehan medali 55 emas, 55 perak dan 62 perunggu. Ini prestasi yang cukup signifikan. Peringkat 3 besar yang membanggakan kontingen Landak telah menunjukan kesuksesan dalam prestasi,” kata mantan anggota DPR RI dua periode itu.
Sementara ketua umum KONI Landak, Heri Saman, SH. MH menjelaskan dari 44 cabang olaraga yang di pertandingan pada Porprov ke XII Kalimantan Barat Tahun 2018, Kabupaten Landak mengikuti 30 cabang olaraga. Dari 30 cabang olahraga yang diikuti Kabupaten Landak tersebut, ada 24 cabang olahraga yang menyumbang medali.
” Ada 4 cabang olahraga sebagai juara umum yakni cabang olahraga renang 16 emas, 10 perak dan 9 perunggu. Cabang olahraga panahan 12 emas, 10 perak dan 12 perunggu. Sedangkan cabang olahraga tenis meja, 6 emas, 2 perak dan 1 perunggu serta cabang olahraga tenis lapangan 2 emas, 2 perak dan 62 perunggu,” jelas Heri Saman yang juga Ketua DPRD Landak.(ril)
