-->

Deklarasi Sekolah Ramah Anak di SMPN 1 Ngabang


(NGABANG), WARTALANDAK.NET - Bupati Landak Karolin Margret Natasa menghadiri deklarasi sekolah ramah anak bersama dengan Forkopimda Kabupaten Landak, perwakilan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Landak, Perwakilan Bappeda Kabupaten Landak, Dewan adat Dayak, Melayu, dan Tionghoa Kabupaten Landak, Kepala sekolah SMP Negeri 1 Ngabang beserta dewan guru dan para murid yang digelar di SMP Negeri 1 Ngabang, Kamis (7/11/2019).

Bupati mengatakan, deklarasi sekolah ramah anak merupakan program dari Pemerintah Pusat melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. Sekolah ramah anak  mencakup keramahan lingkungan sekolah maupun suasana proses belajar mengajarnya.

“Yang namanya sekolah itu memang harus ramah anak, baik lingkungannya dan juga suasana saat proses belajar mengajar harus dalam suasana yang nyaman dan menyenangkan bagi anak-anak,” ucap Karolin.

Bupati Landak mengatakan sekolah yang ramah anak merupakan salah satu kriteria Kabupaten layak anak. Untuk itu Karolin berpesan, dengan adanya deklarasi ini  dapat meningkatkan kesadaran seluruh pihak agar bisa menciptakan lingkungan yang menunjang optimalisasi tumbuh kembang anak.

Ditengah permasalahan yang dihadapi dunia pendidikan Indonesia saat ini mulai dari Bullying, kekerasan terhadap guru dan murid, kasus bunuh diri siswa dan permasalahan lainnya Bupati Landak mengingatkan pihak sekolah dan orang tua untuk meningkatkan pembinaan terhadap anak agar kejadian seperti ini tidak terjadi di Kabupaten Landak.

“ Peran guru dan orang tua menjadi sangat penting, para guru dituntut untuk mengembangkan kemampuan mengajar yang menyenangkan bagi para pelajar serta orang tua yang selalu mendampingi anak-anak ketika berada dilingkungan rumah,” jelas Karolin.

Karolin berharap kedepan deklarasi sekolah ramah anak ini juga dapat dilakukan disemua tingkat pendidikan yang ada di Kabupaten Landak, agar pendidikan di Kabupaten Landak bisa menuju kearah yang lebih baik.

“Kedepan saya harapkan kita terus mendeklarasikan sekolah ramah anak tidak hanya di SMP Negeri 1 Ngabang ini, tetapi juga diseluruh tingkatan pendidikan mulai dari PAUD, TK, SMP, SMA , dan SLB di Kabupaten Landak, agar  pendidikan di Kabupaten Landak bisa menuju kearah yang lebih baik,” harap Karolin. 

Bersamaan dengan acara ini juga dilaksanakan kegiatan belajar sehari diluar kelas oleh siswa-siswi SMP Negeri 1 Ngabang yang diisi dengan melakukan latihan baris berbaris serta permainan tradisional. Ini merupakan suatu rangkaian kegiatan dalam rangka memperingati hari anak internasional di Kabupaten Landak tahun 2019.

Untuk itu Bupati Landak mengajak semua pihak terkait mendukung dan melaksanakan program ini. Ia berharap melalui program ini para siswa semakin termotivasi dan meninkmati proses belajarnya.

“Jadi mulai sekarang akan ada waktunya siswa belajar diluar kelas, mudah-mudahan dengan program ini para siswa semakin termotivasi dan menikmati proses belajar. Selain itu, pengenalan permainan tradisional juga harus terus dilestarikan agar mereka tidak terlarut dengan permainan modern terutama game online,” pungkas Karolin. 

Penulis MC-004
Editor Ya' Syahdan.
Share:
Komentar

Berita Terkini