-->

Kabupaten Landak Raih Realisasi Investasi 89,40% dari Target Nasional di Semester I 2024

Foto, PJ.Bupati Landak, Dr. Gutmen Nainggolan, S.H, M.Hum (foto istimewa).
(NGABANG), WARTALANDAK.NET– Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Kalimantan Barat merilis data realisasi investasi PMA/PMDN untuk Kabupaten Landak pada semester pertama 2024. Berdasarkan data tersebut, Kabupaten Landak mencatatkan realisasi investasi sebesar Rp 882,729 miliar, atau 89,40% dari target nasional senilai Rp 987,34 miliar. Realisasi ini juga melebihi target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kalimantan Barat, mencapai 139% dari target Rp 635,34 miliar dan 156% dari target Rencana Pembangunan Daerah (RPD) yang ditetapkan sebesar Rp 565,43 miliar.

Pj. Bupati Landak, Gutmen Nainggolan, menjelaskan dalam Surat Pers Nomor 500.6.16.2/308/DPMPTSPTK-DALLAK Tahun 2024 bahwa capaian investasi semester pertama tahun ini menurun 30% dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2023. Penurunan ini sebagian besar disebabkan oleh turunnya Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) sebesar 67% menjadi Rp 706,15 miliar. Namun, ada peningkatan signifikan dalam Penanaman Modal Asing (PMA) yang mencapai Rp 176,57 miliar atau naik 121% dibandingkan semester pertama tahun lalu.

“Kenaikan investasi PMA ini menunjukkan bahwa Kabupaten Landak tetap menarik bagi investor asing. Kami berharap tren ini terus meningkat, dan pemerintah akan berkomitmen mengawal setiap langkah investasi di daerah untuk mendapatkan hasil yang optimal,” kata Gutmen.

Lebih lanjut, Gutmen menegaskan pentingnya pengawalan pemerintah dalam mendukung pertumbuhan investasi di Kabupaten Landak. Pemerintah berupaya memperkuat pendampingan investasi guna menjaga momentum positif ini.

Rincian Realisasi Investasi PMA/PMDN Kabupaten Landak Semester I Tahun 2024

Berdasarkan Status Penanaman Modal:

1. PMDN: Rp 597,88 miliar

2. PMA: Rp 176,57 miliar

3. UMK: Rp 108,26 miliar.

Total realisasi investasi mencapai Rp 882,73 miliar.

Per Sektor (Non UMK):

Tanaman Pangan, Perkebunan, dan Peternakan: Rp 579,18 miliar

Industri Makanan: Rp 173,15 miliar

Perdagangan dan Reparasi: Rp 11,44 miliar

Pertambangan: Rp 10,29 miliar

Jasa Lainnya: Rp 0,23 miliar

Listrik, Air, dan Gas: Rp 0,08 miliar

Transportasi dan Gudang: Rp 0,05 miliar

Konstruksi: Rp 0,03 miliar

Investasi PMA Berdasarkan Negara Asal:

Singapura: $8.989.400

Inggris: $2.545.100

Hongkong: $128.400

Malaysia: $98.200

Selandia Baru: $10.600.

Dengan capaian investasi ini, Kabupaten Landak terus menunjukkan potensi besar bagi investor, baik dalam negeri maupun luar negeri. Pemerintah optimis dengan perkembangan investasi ini dan akan terus memperkuat strategi untuk mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.


Share:
Komentar

Berita Terkini