Patroli dimulai dengan pengecekan di Jembatan Kuala Behe untuk memantau aliran Sungai Landak yang meluap. Tim kemudian bergerak menuju Terminal Kuala Behe, di mana ketinggian air masih mencapai sekitar 100 cm, meskipun perlahan mulai surut.
Kapolres Landak, AKBP Siswo Dwi Nugroho S.H, S.I.K., melalui Kapolsek Kuala Behe, IPDA Donny Pati Pratama Yolanda, menjelaskan bahwa hujan deras yang terjadi sejak Kamis subuh hingga malam menyebabkan meluapnya sungai dan menggenangi beberapa desa. Meskipun demikian, situasi di wilayah hukum Polsek Kuala Behe dilaporkan aman dan terkendali.
IPDA Donny mengimbau warga untuk tetap waspada terhadap kemungkinan banjir susulan dan segera melaporkan perkembangan situasi yang berpotensi mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat. "Patroli ini kami lakukan untuk memastikan kondisi warga terdampak banjir. Kami juga mengingatkan masyarakat agar tetap berhati-hati dan segera melapor jika ada situasi darurat," ujarnya.
Hingga saat ini, air di beberapa titik masih menggenang namun secara bertahap mulai surut. Pihak kepolisian terus melakukan pemantauan guna memastikan tidak ada potensi bahaya lebih lanjut bagi warga.
Rilis Humas Polsek Kuala Behe.
Diterbitkan oleh Wartalandak.net (Ya' Syahdan).