Foto, para wisudawan wisudawati Salut Landak periode 2025.1, foto bersama Kepala Salut Landak, L.Sahat Tinambunan, berdiri posisi tengah (dok istimewa).
PONTIANAK, WARTALANDAK.NET – Sebanyak 13 wisudawan dan wisudawati yang tergabung dalam Sentra Layanan Universitas Terbuka (SALUT) Landak mengikuti prosesi wisuda Universitas Terbuka (UT) pada Selasa, 7 Mei 2025. Acara berlangsung khidmat di Gedung Pontianak Convention Center (PCC) dan dipimpin langsung oleh Direktur Pascasarjana UT Prof. Dr. Maman Rumanta, M.Si, mewakili Rektor UT, didampingi oleh Direktur UT Dr. Romi Siswanto, S.Sos., M.Si.
Yang membedakan prosesi wisuda kali ini adalah keragaman latar belakang profesi para lulusan dari SALUT Landak. Terdapat anggota Polri, jurnalis, ASN, wirausaha, pegawai BUMD, serta profesi lainnya yang menunjukkan bahwa pendidikan tinggi terbuka untuk siapa saja, tanpa batasan usia maupun profesi.
Berikut daftar wisudawan/wati SALUT Landak yang diwisuda pada periode 2025.1:
- Teguh Pambudi, S.H
- Artherius Edwin Yasin, S.H
- Imron Rosadi, S.H
- Endang Eka Susana, S.M
- Arsenius, S.Sos
- Vila Priskila, S.Ak
- Hezty Savitri, S.IP
- Joko Susanto, S.IP
- Herlanda, S.I.Kom
- Ya' Syahdan, S.H
- Muhammad Khadafi, S.Sos
- Ya' Iwan Supardi, S.I.Pust
- Dionisius Jerry, S.H
Salah satu wisudawan, Ya' Syahdan, S.H, menyampaikan rasa syukurnya dapat menyelesaikan pendidikan tinggi di tengah kesibukan profesi.
"Saya sangat bersyukur bisa sampai di titik ini. Universitas Terbuka memberi ruang bagi orang-orang seperti saya yang sudah bekerja tapi tetap ingin kuliah. Ini bukan sekadar tentang gelar, tapi juga pembuktian bahwa belajar bisa dilakukan kapan saja, selama ada niat," ungkapnya dengan penuh semangat.
Semangat belajar para lulusan ini patut diapresiasi, mengingat banyak dari mereka yang telah bekerja dan tidak berusia muda lagi. Hal ini sejalan dengan visi Universitas Terbuka sebagai perguruan tinggi negeri yang menjunjung prinsip pendidikan untuk semua, memberikan kesempatan kepada siapa pun yang memiliki ijazah SMA atau sederajat tanpa memandang usia atau tahun kelulusan.
Komitmen mereka dalam menyelesaikan studi menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk tidak ragu menempuh pendidikan tinggi, apapun kondisi dan latar belakangnya. (Red).
Diterbitkan oleh Wartalandak.net.