-->

Menjaga Ukhuwah dan Kedamaian: Jama’ah Muslimin (Hizbullah) Ajak Ormas Islam Hindari Benturan

Foto, Amir Majelis Ukhuwah Pusat (MUP) Jamaah Muslimin (Hizbullah) H. Syakuri (Foto: Dok. istimewa).

(BOGOR), WARTALANDAK.NET– Jama’ah Muslimin (Hizbullah) melalui Majelis Ukhuwah Pusat (MUP) mengeluarkan seruan penting kepada seluruh elemen umat Islam agar menahan diri dan mengedepankan ukhuwah setelah terjadinya bentrokan antara massa Perjuangan Walisongo Indonesia Laskar Sabilillah (PWI-LS) dengan Front Persaudaraan Islam (FPI) dalam acara Tabligh Akbar di Desa Pegundan, Kecamatan Petarukan, Pemalang, Jawa Tengah.

Dalam keterangan persnya pada Minggu (27/7), yang ditandatangani oleh Amir MUP H. Syakuri, disampaikan keprihatinan mendalam atas insiden tersebut. Ditekankan bahwa dalam ajaran Islam, tidak ada paksaan dalam urusan keyakinan, dan Allah SWT sendiri tidak memaksakan kehendak-Nya kepada makhluk-Nya.

Pentingnya Menjaga Persatuan dalam Perbedaan

Majelis Ukhuwah Pusat menilai bahwa bentrokan yang terjadi pada Rabu (23/7/2025) malam tersebut semestinya bisa dihindari jika kedua pihak mengedepankan sikap toleran (tasamuh), menjunjung ukhuwah Islamiyah, dan lapang dada dalam menyikapi perbedaan pandangan. Bentrokan itu, yang terjadi menyusul penolakan terhadap kehadiran Habib Muhammad Rizieq Shihab sebagai penceramah, menyebabkan sejumlah orang terluka.

Menurut MUP, konflik internal umat Islam sangat berpotensi melemahkan kekuatan bangsa, apalagi di tengah situasi global yang menuntut soliditas nasional. Seruan agar tidak mudah terprovokasi oleh pihak-pihak yang ingin memecah belah persatuan bangsa juga menjadi sorotan dalam pernyataan tersebut.

Mengembalikan Fokus pada Musuh Bersama

Alih-alih terpecah oleh perbedaan, MUP mengajak seluruh umat Islam untuk memfokuskan energi dan sumber daya dalam menghadapi persoalan umat global yang lebih besar, seperti penindasan terhadap bangsa Palestina oleh Zionis Israel. “Jangan sampai kita memerangi saudara sendiri, sementara musuh bersama justru semakin leluasa,” demikian imbauan dari H. Syakuri.

Merawat Ukhuwah, Menebar Cahaya

Majelis Ukhuwah Pusat juga mengutip Al-Qur’an Surat Ali Imron ayat 103 sebagai pedoman penting dalam menjaga kesatuan: “Dan berpegang teguhlah kamu sekalian pada tali Allah seraya berjama’ah, dan janganlah kamu berfirqah-firqah (bergolong-golongan).”

Lebih lanjut, MUP mengajak pimpinan ormas Islam untuk membina para anggotanya di akar rumput agar terhindar dari sikap provokatif, menyebarkan narasi damai, serta menghindari tindakan kekerasan terhadap pihak yang berbeda pandangan.

Doa dan Harapan untuk Persatuan

Di akhir pernyataannya, H. Syakuri menyampaikan harapan agar Allah SWT senantiasa menyatukan hati umat Islam, memperbaiki hubungan antarsesama, serta membimbing ke jalan yang penuh keselamatan. “Semoga kita dijauhkan dari segala bentuk keburukan, baik yang tampak maupun yang tersembunyi,” tutupnya.

Rilis.

Diterbitkan oleh Wartalandak.net (Ya' Syahdan).

Share:
Komentar

Berita Terkini